SNIPER86.COM, Ambon - Komandan Korem (Danrem) 151/Binaiya Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.I.P., M.Han., memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) empat komandan Distrik Militer (Kodim), diantara Kodim 1502/ Masohi, Kodim 1503/ Tual, Kodim 1507/ Soumlaki dan Kodim 1511/Moa. Bertempat di Aula Makorem, Rabu (25/06/25).
Komandan Korem 151/Binaiya Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.I.P., M.Han. menyatakan bahwa pada hari ini telah diaksanakan sertijab atau serah terima jabatan empat komandan kodim diantaranya Kodim 1502/ Masohi, Kodim 1503/ Tual, Kodim 1507/ Soumlaki dan Kodim 1511/Moa.
Kemudian setelah itu, Danrem menyampaikan kepada awak media, bahwa ada masing - masing Komandan Kodim yang baru diserahterimakan dari pejabat Komandan Kodim yang lama, akan menyampaikan Visi dan Misi kedepan saat berada ditempat masing-masing.
Tambah Alumni Akmil 1992 ini, bahwa formasi baru ini, Danrem berharap, agar para komandan Kodim yang baru akan menjadi Komandan satuan petarung - petarung di Kodim masing - masing.
"Kita berada diposisi pulau terluar Indonesia Timur, sehingga kita harus bekerja ekstra untuk menguasai geografi, demografi dan kondisi sosial wilayah kita. Harapan kita, dengan adanya formasi baru ini, maka komandan Kodim yang baru bisa merealisasikan visi dan misi kedepan yang teratur, teruji dan berkesinambungan serta profesional dan bekerja secara efektif, modern dan efisien. Itulah harapan kita ke depan," kata Danrem.
"Dengan demikian, maka sinar kita dan sinkronisasi serta kerjasama yang hakiki dan selanjutnya kita juga sebagai pendukung program-program dari pemerintah pusat yaitu Asta cita termasuk program pemerintah provinsi dan program pemerintah kabupaten/Kota secara integratif, inovatif yang kompresif," ingat Danrem 151/Binaiya.
Di hadapan Danrem, Dandim Pulau Moa mengatakan, "kita akan mewujudkan apa yang menjadi keinginan komponen - komponen dengan profesional, kreatif dan dekat dengan rakyat, dan akan saya jalankan dengan misi saya, yang pertama adalah bisa melaksanakan tugas pokok dengan optimal yaitu bagaimana memiliki kemampuan untuk melakukan tugas-tugasnya.
Kedua dengan metode yang kreatif dan modern, bagaimana kita akan mengangkat potensi-potensi wilayah pemakaian lokal melalui seni dan budaya yang bisa mengembangkan potensi-potensi yang ada untuk bisa kita kenalkan atau kita promosikan kepada publik nasional dan internasional.
Dan yang terakhir bagaimana kita dekat dengan rakyat, jadi kita harus bisa membantu masyarakat tentang bagaimana potensi yang ada di wilayah tersebut, sehingga terangkat dan masyarakat bisa melakukan apa yang menjadi kebutuhan.
Sementara, Letnan Kolonel Kavaleri Kuswanto Yudha Kurniawan menyampaikan, "jabatan saya yang baru adalah Dandim 1507 Soumlaki. Kami mempunyai visi dan misi sesuai dengan yang Bapak Kasat sampaikan, salah satu tugas utama kita di daerah adalah membantu permasalahan yang ada di masyarakat terkait dengan Kodim Kami adalah di daerah pulau-pulau terluar. Kami akan melaksanakan pengecekan awal di daerah-daerah Pulau terluar, kami juga akan cek masyarakat kita yang kurang mampu. Kita akan akomodir supaya berkehidupan yang layak berkaitan dengan keamanan yang ada di pulau-pulau terluar. Jadi kami meyakinkan semuanya berjalan dengan lancar dan pulau-pulau terluar juga dalam keadaan aman.
Visi dan Misi Dandim 1502/ masohi, Kami mempunyai visi di masohi adalah sesuai dengan kebijakan pada TNI Angkatan Darat, membantu kesulitan masyarakat yang ada di sekitarnya dan melaksanakan sinergitas antara TNI - Polri dan seluruh komponen masyarakat yang ada, termasuk dengan para tokoh sehingga tetap menjadi solid dan menjadi suatu wilayah yang dapat kita laksanakan, berjalan dengan lancar sehingga dengan sukses.
Komandan Kodim 1503/Tual, memiliki visi dan misi yaitu mewujudkan Kodim yang berprestasi, profesional, Solid dan berintegritas. Adapun misi-misi kami ke depan dalam mewujudkan visi tersebut yaitu mewujudkan Kodim yang profesional dengan melaksanakan pembinaan latihan maupun kemampuan teritorial, kemudian solid mendukung harmonisasi antara pemerintah daerah dan unsur-unsur lainnya dalam mewujudkan ruang/alat dan kondisi juang yang ada di wilayah Kabupaten Maluku Tenggara Kota Tual maupun Kabupaten Kepulauan Aru.
Dan yang terakhir berintegritas, yaitu mewujudkan satuan Kodim yang berinteraksitas seluruh prajurit yang ada. Dan kebetulan, sebagai mantan Danyon 735/KS, yang berada juga di Kabupaten Maluku Tenggara saat ini berjalan dengan baik, upaya-upaya yang sudah dilaksanakan oleh pejabat lama di Kodim 1503/Tual akan kami lanjutkan, supaya lebih solid lagi dalam bersinergi mewujudkan apa-apa poin-poin yang disampaikan dari pimpinan atas maupun dari Presiden, Panglima TNI, kemudian Kasat, Pangdam dan Bapak Danrem demikian.
Letkol Inf. H Muhammad Tamami sebagai Dandim 1506/Namlea mengatakan akan tetap melanjutkan program-program yang sudah setahun berjalan. "Perlu diketahui atau kami informasikan, bahwa bulan depan tanggal 23 Juli sampai dengan 23 Agustus kita akan melaksanakan pembukaan TMMD ke -125 di Kabupaten Buru Selatan Kota Namrole, dimana sasarannya ada tiga, yang pertama pembangunan talud sepanjang 300 meter sisi kanan dan kiri, kemudian yang kedua merehabilitasi atau memperbaiki rumah milik seorang ibu, beliau janda di mana usia sudah sekitar 65 tahun, kita berupaya membantu beliau karena anaknya juga sudah tidak ada di tempat beliau hanya seorang diri.
Ketiga, kita juga akan ada program pembangunan sumur pada dua titik, di mana di dua titik tersebut memang cukup jauh tidak terjangkau air bersih sehingga sangat dibutuhkan oleh masyarakat, yang pemanfaatannya nanti akan dirasakan oleh kurang lebih 150 kepala keluarga, jadi cukup untuk membantu di dua titik tersebut sehingga masyarakat bisa tercukupi kebutuhan airnya.
Selanjutnya saat ini juga kita sedang melaksanakan program pembangunan muslim area untuk personil yang akan masuk sebagai organik Yonif teritorial pembangunan 821 Satria Bengkulu, dimana pembuatan Ma ini atau Mas ring area berada di lapangan terbang milik TNI AU yang ada di Kabupaten Buru Kota Namlea. Saat ini sudah sekitar 75% bangunan, di mana terdapat 50 kloset pada saat pembangunan MCK, selain itu juga ada bak mandi termasuk ada tempat istirahat para prajurit, nanti yang bisa digunakan selama proses pembangunan Mako unit teritorial selesai yang berada di Desa Lamahang.
Dandim 1513 Seram Bagian Barat beta dan Tim pertama yang selama ini sudah berjalan kurang lebih 3 tahun, dan saat ini kami melanjutkan tugas mendukung tugas pokok Kodam XV/ Pattimura dan Korem 151/Binaiya, yang mana saat ini program dari Asta cita Presiden Prabowo dan juga turun ke Panglima TNI, sehingga kemarin kita sudah melaksanakan panen raya, uji coba padi yang di miliki oleh Bapak Panglima TNI yaitu sinar mentari dan targetnya memenuhi syarat 8 ton. Itu hanya satu hektar, dimana hal ini merupakan suatu prestasi dan tetap kita jaga untuk kemakmuran, kesejahteraan masyarakat khususnya.
Sementara yang pertama dan yang kedua, kami juga sedang melaksanakan tahapan pekerjaan 7 rumah untuk prajurit, ada 7 unit yang akan kami Rehab, di mana rehab ini ada kerusakan-kerusakan pada rumah prajurit yang selama ini mereka tempati itu yang kedua.
Selanjutnya yang ketiga adalah terkait dengan penyiapan tahap 2 Batalyon teritorial pembangunan, yang mana tempatnya dilaksanakan di lahan yang berada di Desa Nurhuwe Kecamatan Kairatu Barat Kabupaten Seram Bagian Barat dan saat ini sedang berproses, semoga Batalyon ini juga merupakan tempat yang strategis, dimana saat ini menjadi tempat peti kemas Pelabuhan Sentral di Provinsi Maluku, sehingga ini merupakan target atau prioritas yang akan dilaksanakan tahap kedua, terima kasih.*(MM.S86)
