SNIPER86.COM, Deli Serdang - Aksi terpuji tiga bocah bernama Aqil Wijaya, Abdullah, dan Siti Fatimah Zahra akhirnya mendapat perhatian serius. Ketiganya viral di media sosial setelah terekam kamera CCTV sedang membersihkan musholla sekolah sepulang belajar.
Tak hanya itu saja, ketiga bocah ini lalu menyusun meja belajar untuk anak-anak mengaji di SD Negeri 107403 Cinta Rakyat, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (24/9/2025).
Kunjungan khusus dilakukan oleh Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Deli Serdang ke sekolah tersebut sebagai bentuk apresiasi. Ketua LPA Deli Serdang, Junaidi Malik, S.H., hadir langsung bersama Pembina, Muslim Susanto dan Surianto (Aceng).
"Anak-anak ini adalah contoh teladan. Di usia muda mereka sudah menunjukkan kepedulian yang luar biasa. Kita harus memberi dukungan penuh," ujar Junaidi Malik.
Semoga sikap positif ini bisa menjadi inspirasi bagi seluruh siswa, bahwa kebaikan sekecil apapun akan bernilai besar di mata masyarakat.
"Saya dan bapak pembina LPA Deli Serdang berjanji kedepannya, Insya Allah akan membawa ketiga anak-anak hebat ini untuk jalan-jalan keliling Danau Toba sebagai hadiah," pungkasnya.
Senada dengan Junaidi Malik, Pembina LPA Deli Serdang Surianto yang juga didampingi Muslim Susanto mengapresiasi ketulusan dari ke 3 anak Cinta Rakyat Aqil Wijaya, Abdullah, dan Siti Fatimah Zahra.
"Mereka bertiga adalah generasi emas bangsa. Kita perlu memastikan mereka tumbuh sehat, bersekolah dengan semangat, dan memiliki motivasi untuk meraih cita-cita," ujarnya.
Yakinlah, disetiap usaha yang dilakukan dengan tulus dan ikhlas pasti akan mendatangkan keberkahan. Tidak perlu menjadi anak pintar menjadi anak baik sudah cukup.
Sebelumnya, video aksi Aqil diunggah oleh guru olahraga sekaligus pengajar mengaji, Dedi Surya Putra. Rekaman CCTV yang diunggah ke akun media sosialnya langsung viral, menyedot perhatian netizen, dan banjir dukungan.
Dedi mengaku sengaja mengunggah video tersebut, karena ingin menunjukkan kepedulian siswanya terhadap musholla sekolah. Menurutnya, sikap itu jarang ditemui di tengah maraknya pengaruh negatif media sosial.
"Saya bangga sekali dengan mereka. Anak-anak ini tidak hanya rajin belajar, tapi juga punya jiwa sosial dan cinta pada rumah ibadah. Saya berharap, mereka mendapat lebih banyak perhatian agar terus tumbuh menjadi anak yang baik," ucap Dedi.
Lebih jauh, Dedi juga menyampaikan harapannya, agar musholla sekolah bisa mendapatkan bantuan pengeras suara. "Kalau ada speaker, anak-anak bisa belajar mengumandangkan azan dengan lantang. Itu akan jadi motivasi luar biasa bagi mereka," tambahnya.
Berkat video viral tersebut, Aqil dan teman-temannya kini sudah menerima berbagai hadiah dari masyarakat, mulai dari jam tangan, sepeda, tas sekolah, botol minum, hingga uang tunai.
Kepala Sekolah Rahma br Purba, S.Pd., menyampaikan rasa bangganya terhadap siswanya yang telah membawa nama baik sekolah.
Apresiasi ini diharapkan menjadi penyemangat bagi ketiga bocah tersebut untuk terus berbuat kebaikan, sekaligus contoh nyata bagi anak-anak lainnya di Kabupaten Deli Serdang.*(R. Anggi)