Teks Foto : Kantor Desa Sei Musam Kendit
SNIPER86.COM, Langkat - Kabupaten Langkat saat ini terus jadi sorotan publik, salah satunya soal Dana Desa yang saat ini belum dicairkan pihak Pemerintah dan dari 240 Desa di Kabupaten Langkat baru 50 Desa aja yang sudah cair Dana Desanya, ada apa ini.
Terlepas dari persoalan Dana Desa yang belum cair, ada juga Perbincangan soal penggunaan dana Desa yang terus menjadi perbincangan publik, khususnya masyarakat Desa Sei Musem (Kendit) terkait penggunaan dana Desa tahun anggaran 2023 dan anggaran 2024.
Informasi yang berkembang, terkait adanya dugaan Dana Desa Didesa Sei Musam Kendit, yang diduga tidak transparan dan dugaan adanya Mark up anggaran tahun 2023 dan anggaran tahun 2024. Hal ini tampak dari tidak adanya papan APBDes yang tidak terpampang di Kantor Desa Sei Musam Kendit.
Papan informasi APBDes (Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa) di kantor desa berfungsi sebagai media publikasi yang transparan tentang rencana dan realisasi penggunaan anggaran desa. Papan ini membantu masyarakat mengetahui bagaimana dana desa dialokasikan untuk berbagai kegiatan, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan hal ini lah yang kuat adanya dugaan banyak kejanggalan dan bahan pembicaraan.
Tak hanya itu saja, adanya pembangunan jalan Desa Sei Musam Kendit yang kabar nya dilewati truck - truck perusahaan yang melebihi kapasitas dan diduga Kades menerima bantuan dari pihak perusahaan tetapi dana yang membangun diduga pakai anggaran dana Desa.
Terkait adanya informasi - informasi yang didapat di Desa Sei Musam Kendit awak media ini pun turun kelapangan untuk mendapatkan informasi kejelasan hal ini, Kamis (17/4/2025) siang.
Salah seorang warga yang tak mau disebut identitasnya saat dikonfirmasi terkait informasi di Desa Sei Musam Kendit, "sebenarnya banyak hal yang tidak transparan didesa ini" ucap sumber.
"Soal papan APBDes tidak terpampang di Kantor Desa, hal ini kami tidak berani untuk bicara soalnya kami rakyat kecil apalagi hidup di pedesaan, takut".
Kami warga di Desa Sei Musam Kendit, hanya bisa diam, ya...yang penting bisa makan dan hidup tenang, soal pembangunan Desa kami hanya terima saja, tetapi ya begini lah tidak banyak perubahan, katanya setiap tahunnya Dana Desa dikucurkan pemerintah miliyaran kok gak ada perubahan.
Kami sebenernya warga meminta, Pemerintah melalui inspektorat untuk bisa turun ke Desa kami untuk meninjau desa kami ini....?
Terkait hal informasi yang terus jadi perbincangan publik yang didapat di berbagi media sosial "fb"khususnya yang di upload warga Sei Musam Kendit, awak media ini mencoba mengkonfirmasi kepala Desa Sei Musam Kendit, Jumat (18/4/2025) terkait perbincangan publik via WhatsApp pribadinya tetapi sampai berita ini ditayangkan Kades sepertinya bungkam tak mau menjawab konfirmasi awak media ini, dan terus bungkam.*(R-2)