Acara ini menjadi momentum penting untuk mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan antar perguruan pencak silat tradisional, sekaligus sebagai wadah pelestarian dan pengembangan seni bela diri leluhur yang kaya akan nilai sejarah dan budaya.
Kemeriahan acara semakin terasa dengan kehadiran dari berbagai macam perguruan dan para pendekar pencak silat tradisional yang ada di Kabupaten Probolinggo, tampak hadir pula Pimpinan Anak Cabang Pagar Nusa Kecamatan Kuripan Bapak Burhan, Pimpinan Anak Cabang Pagar Nusa Kecamatan Sumberasih Bang Adi, Pimpinan Cabang Pagar Nusa Kabupaten Probolinggo diwakili Umar Al Faruq, dan Para Pendekar Pencak Silat Tradisional, Suyut dari Perguruan Macan Renduh, Mojosari dari Perguruan Rukun Bangsa Patalan, Asmat perwakilan Karang Taruna Desa Sumberkari, tokoh masyarakat, tokoh pemuda serta undangan lainnya.
Umar Al Faruq, selaku pelatih pencak silat tradisional dari perguruan Jawara mengatakan, acara ini bukan sekadar ajang silaturahmi biasa. Lebih dari itu, kegiatan ini merupakan wujud nyata upaya pelestarian warisan budaya khas Indonesia, khususnya di Kabupaten Probolinggo, yang hingga kini terus dijaga dan diwariskan dari generasi ke generasi.
"Kami ingin memperkuat ikatan persaudaraan dengan seluruh perguruan pencak silat tradisional yang ada. Seni pencak silat adalah warisan dari para leluhur kita yang sampai saat ini terus kami lestarikan dan kembangkan," ungkap Umar Al Faruq dengan penuh semangat, Senin (19/05/25).
Dari beberapa perguruan pencak silat tradisional turut ambil bagian dalam panggung seni yang sangat memukau ini. Selain menampilkan keindahan gerakan pencak silat baik seni tunggal maupun solo creative sebagian perguruan menyuguhkan berbagai macam atraksi yakni atraksi main celurit, dan atraksi lainnya.
Selanjutnya pimpinan dari perguruan pencak silat Cakar Maut Abdul Hadi menyampaikan, kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk merajut kekompakan dan persatuan antar perguruan seni pencak silat. Lebih dari itu, ia juga berharap acara ini dapat memotivasi lahirnya generasi atlet pencak silat berprestasi yang mampu mengharumkan nama Kabupaten Kabupaten Probolinggo.
"Semoga seluruh perguruan pencak silat tradisional di Kabupaten probolinggo ini dapat terus mengayomi dan semakin meningkatkan warisan budaya leluhur kita ini," pungkasnya.*(Arifin/TF)