SNIPER86.COM, Ambon - Anggota DPRD Provinsi Maluku Ir. Rimaniar Hetharia, S.T., M.Sos., I.PP., hadir mewakili Ketua DPRD Maluku di acara Bimbingan Teknik (Bimtek) Peningkatan Kapasitas dan Bela Negara kepada para BPD dan Saniri Negeri dan Desa.
Anggota DPRD Provinsi Maluku, Rimaniar Hetharia dari Fraksi Partai Nasdem ini menyampaikan hal itu kepada sejumlah awak Media, saat disela-sela acara yang dilaksanakan di Aula Makorem 151/ Binaiya, Rabu (30/7/25).
Menurutnya, secara pribadi dan sebagai wakil rakyat, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh PABPDSI. Kemudian, apresiasi itu juga disampaikannya kepada Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva.S.I.P., M.Han, yang sudah memfasilitasi dan mensupport jalannya kegiatan Bintek.
"Saya juga apresiasi Wakil Walikota Ambon Ibu Ely Toisuta, S.Sos., yang telah mensupport kegiatan ini, mulai dari pembukaan hingga selesai berjalan lancar, aman, teratur dan kondusif," ujar politisi Partai Nasdem ini.
Hetharia menambahkan, bahwa kehadirannya di kegiatan ini adalah untuk mewakili Ketua DPRD Maluku Benhur G. Watubun, S.T., yang tidak bisa hadir pada kegiatan tersebut. Dirinya juga sebagai Anggota Komisi 4 yang menaungi langsung pemberdayaan masyarakat.
"Tentunya pengawasan kami sebagai anggota dewan yang akan bermitra dengan pimpinan terkait, untuk nanti kedepan juga akan memantau, mengawasi sebagai fungsinya dengan jalan organisasi ini," jelasnya.
"Mudah - mudahan, organisasi ini bisa bekerjasama dengan pemerintahan, sebagaimana mengawal dana - dana yang diaspirasikan kepada masyarakat melalui BPD atau Kepala Desa dan atau Saniri Negeri," jelasnya lagi.
Perlu diketahui, kata Hetharia, bahwa di Kota Ambon ini ada 1.200 Desa, yang tentunya ada kurang lebih 9000 anggota BPD atau Saniri Negeri yang ada. Menurutnya itu harus berjalan dengan baik.
"Karena program - program pemerintah, program - program Presiden itu banyak berkesinambungan terhadap masyarakat. Tentu ini menjadi awal mula yang baik, sebagaimana PABPDSI juga bekerjasama dengan instansi terkait," tutup Hetharia.*(MM.S86)