SNIPER86.COM, Agara - Bupati Aceh Tenggara, H.M. Salim Fakhry, S.E., M.M., secara resmi meletakkan batu pertama pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) milik PT. Kocan Mutiara Sawit di kawasan Mulia Dame, Kutacane.
Pembangunan ini menjadi langkah strategis dalam upaya mendorong kemandirian ekonomi masyarakat melalui industri sawit yang berkelanjutan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut unsur Forkopimda, anggota DPRK Aceh Tenggara, serta mantan Bupati Aceh Tenggara Drs. Sahabuddin BP, yang menyambut baik kehadiran investasi ini.
"Saya sangat berterima kasih kepada PT Kocan Mutiara Sawit. Banyak investor mulai melirik Aceh Tenggara, dan ini menjadi bukti bahwa daerah kita punya potensi besar," ujar Drs. H, Sahabuddin BP dalam sambutannya.
Bupati H.M. Salim Fakhry dalam pidatonya mengungkapkan, bahwa PT Kocan Mutiara Sawit bukan perusahaan baru. Mereka telah memiliki 10 cabang di berbagai kabupaten di Indonesia, dan kini memilih Aceh Tenggara sebagai lokasi pengembangan berikutnya.
"Kehadiran pabrik ini tentu membawa harapan besar. Ini bukan hanya soal industri, tapi soal bagaimana kita membangkitkan ekonomi masyarakat. Saya percaya, dengan kemitraan yang kuat antara perusahaan dan masyarakat, dampaknya akan sangat positif," ucap Bupati.
Ia juga menekankan, bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara siap mendukung sepenuhnya pengembangan industri sawit yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Pemerintah juga mendorong agar masyarakat sekitar dilibatkan dan diberdayakan secara aktif.
"Kami ingin masyarakat sekitar merasakan manfaatnya langsung. Bukan hanya sebagai pekerja, tapi juga sebagai mitra. Pemerintah membuka ruang selebar-lebarnya untuk investor yang ingin membangun Aceh Tenggara," lanjutnya.
Bupati juga meminta kepada Sekretaris Daerah dan seluruh jajaran terkait agar memberi kemudahan bagi investor, baik dalam hal perizinan maupun infrastruktur pendukung.
"Saya minta jalan-jalan desa yang menjadi akses produksi segera menjadi perhatian. Ini bagian dari mimpi besar masyarakat Aceh Tenggara yang ingin maju dan sejahtera," tegas Bupati.
Sebagai bentuk kepedulian sosial, acara ditutup dengan penyerahan bantuan kepada anak-anak yatim di sekitar lokasi pembangunan pabrik. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati bersama Komisaris PT Kocan Mutiara Sawit.
Pembangunan PKS ini diharapkan menjadi titik awal kemajuan industri hilir kelapa sawit di Aceh Tenggara sekaligus membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat lokal.*(Alek)